Pengaruh Orang tua

Bentuk pengaruh yang akan diberikan oleh keluarga, khususnya orang tua adalah sebagai berikut:

1. Memberikan teladan dan contoh yang baik.

Keluarga, khususnya orang tua, dituntut untuk selalu memberikan teladan dan contoh yang baik. Hal ini dikarenakan orang tua lebih dekat dengan anaknya, dan anak akan cenderung lebih suka melihat orang tuanya menjadi contoh yang akan dianut olehnya.

2. Mengajak dan memberi latihan

Orang tua akan mengajak anaknya untuk melakukan sesuatu yang akan membantu anak menjalani kehidupannya di masa yang akan datang. Orang tua akan memberikan latihan-latihan yang tentang menjalani kehidupan, latihan bersosialisasi, dan latihan berkomunikasi. Sehingga, anak akan mulai terbiasa dengan apa yang akan dihaddapinya nanti karena telah diberi bekal oleh orang tuanya.

3. Membiasakan (memberi kesempatan)

Orang tua akan member kesempatan pada anak untuk memperbaiki perilakunya, untuk mencari kelemahan pada dirinya, untuk mencari kelebihan yang dimilikinya. Sehingga, anak mampu mengenali dirinya sendiri, apa yang dia bisa lakukan, dan apa yang dia tidak bisa lakukan.

4. Memberi tugas dan melibatkan anak

Orang tua akan memberikan tugas ada pekerjaan ringan kepada anaknya. Tugas dan pekerjaan ini dapat berupa kegiatan rumah tangga, atau juga bersosialisasi. Kegiatan edukasi yang melibatkan anak juga akan sangat membantu anak dalam perkembangan pola pikirnya.

5. Memberi pujian

Pujian yang diberikan oleh orang tua akan sangat memberikan motivasi kepada anaknya. Sehingga, orang tua tidak boleh meremehkan hal tentang pujian tersebut. Selain itu, nasihat dan teguran juga diperlukan oleh anak agar dapat membangun mental serta mengetahui apa yang anak harus perbaiki dalam dirinya.

6. Memberikan kasih sayang kepada anak

Salah satu hal yang akan selalu diberikan oleh orang tua adalah rasa kasih sayangnya kepada anak. Anak akan merasa dirinya ada dalam tengah-tengah keluarga. Sehingga, anak akan memiliki rasa tanggung jawab untuk ikut berpartisipasi dalam kehidupan keluarga.

7. Saling menghormati antara orang tua dan anak

Hubungan yang harmonis dalam keluarga akan tercipta setelah adanya rasa saling menghormati antara setiaap anggota keluarga. Kondisi lingkungan dan kehidupan keluarga yang kondusif tentu akan menjadikan tempat yang nyaman bagi anak. Anak akan merasa aman dan nyaman, sehingga dapat hidup lebih baik.

8. Mewujudkan kepercayaan

Kepercayaan antar anggota keluarga juga merupakan salah satu kondisi yang akan membuat anak merasa ada di dalam keluarga. Anak akan lebih aktif dan tentu lebih kritis. Selain itu, anak tidak akan merasa dirinya tidak berguna dan selalu bersemangat dalam menjalani kehidupannya.